Sabtu, 29 April 2017

Online Research Adminastriasi Negara

Pentingnya ilmu administrasi dan manajemen di Indonesia baru disadari sejak Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 1945. Pengembangan Ilmu Administrasi dan Manajemen di Indonesia dimulai dengan pegiriman mahasiswa-mahasiswa untuk belajar ke luar negeri ( Eropah dan Amerika) tahun 1955 serta mendatangkan ahli-ahli (expert) dalam bidang administrasi dan manajemen untuk memberikan kuliah pada perguruan tinggi di Indonesia. Mata kuliah Administrasi Negara (Public Administration) mula-mula diberikan pada Akademi Pemerintahan Dalam Negeri di Malang tahun 1956, kemudian Fakultas Ilmu Sosial Politik, jurusan Usaha Negara pada Universitas Gajah Mada di Yogjakarta tahun 1957 dengan dosen pembimbing dari Amerika Serikat. Untuk keperluan penyempurnaan dan penertiban administrasi negara di Indonesia pada tanggal 5 Mei 1957 didirikan                Lembaga Administrasi Negara (LAN) sebagai Lembaga Non Departemen, bertugas membantu presiden di bidang administrasi Negara, di samping tugasnya sebagai lembaga pengembangan dan memajukan administrasi Negara di Indonesia. Kesadaran untuk mempelajari administrasi dan manajemen telah berkembang dengan pesat baik untuk pekerjaan pemerintah serta usaha niaga dan swasta. Hal ini dapat dilihat dengan banyaknya akademi atau sekolah tinggi yang mempunyai disiplin ilmu di bidang/jurusan adminitrasi dan manajemen.
Tuntutan Administrasi dan manajemen sudah memasuki ke seluruh aspek kehidupan dan menjadi objek dan subjek pembangunan. Dengan demikian untuk menunjang pembangunan nasional tidak hanya diperlukan modal dan expert di bidang ekonomi dan teknologi, namun perlu ditunjang dengan expert di bidang administrasi dan manajemen. Oleh karena itu menjadi kewajiban kita sebagai aparatur (generasi muda aparatur) untuk mendalami dan memahami pengetahuan adminsitrasi dan manajemen serta mengaplikasikannya dalam pelaksanaan tugas aparatur di bidang tugas masing-masing untuk memajukan pembangunan nasional.

Metode penelitian online ( ORMs ) adalah cara dimana peneliti dapat mengumpulkan data melalui internet. Mereka juga disebut sebagai penelitian Internetilmupengetahuan internet atau iScience , atau metode berbasis Web. Banyak dari metode penelitian online ini terkait dengan metodologi penelitian yang ada namun menemukan kembali dan membayangkannya kembali dengan mengingat teknologi dan kondisi baru yang terkait dengan internet. Bidangnya relatif baru dan berkembang. Dengan pertumbuhan media sosial, tingkat kompleksitas dan peluang baru telah diciptakan. Pencantuman penelitian media sosial dapat memberikan wawasan unik tentang segmen konsumen dan masyarakat dan mendapatkan ukuran "emosional" dari populasi pada isu-isu yang diminati.

Pentingnya studi administrasi Negara dikaitkan dengan kenyataan bahwa kehidupan menjadi tak bermakna, kecuali dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat publik. Segala hal yang berkenaan dengan penyelenggaraan kegiatan-kegiatan yang bersifat publik telah dicakup dalam pengertian administrasi Negara, khususnya dalam mengkaji kebijaksanaan publik.

Dalam proses pembangunan sebagai konsekuensi dari pandangan bahwa administrasi Negara merupakan motor penggerak pembangunan, maka administrasi Negara membantu untuk meningkatkan kemampuan administrasi. Artinya, di samping memberikan keterampilan dalam bidang prosedur, teknik, dan mekanik, studi administrasi akan memberikan bekal ilmiah mengenai bagaimana mengorganisasikan segala energi sosial dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan. Dengan demikian, determinasi kebijaksanaan publik, baik dalam tahapan formulasi, implementasi, evaluasi, maupun terminasi, selalu dikaitkan dengan aspek produktifitas, kepraktisan, kearifan, ekonomi dan apresiasi terhadap sistem nilai yang berlaku.


Sumber:

Minggu, 09 April 2017

E-Government dan Pemanfaatan Internet



Pemanfaatan INTERNET dalam Dunia Pendidikan
Manfaat Internet sebagai salah satu media terbesar di dunia bisa digunakan sebagai pendorong majunya pendidikan di Indonesia khususnya.
Teknologi internet hadir sebagai media / sarana yang multifungsi. Komunikasi melalui internet dapat dilakukan secara interpesonal (misalnya e-mail dan chatting) atau secara massal, yang dikenal one to many communication (misalnya mailing list). Dengan adanya aplikasi teleconference, INTERNET juga dapat hadir secara real time audio visual seperti pada metode konvensional.
Berdasarkan hal tersebut, maka internet sebagai media pendidikan mampu menghadapkan karakteristik yang khas, yaitu :
a. sebagai media interpersonal dan massa
b. bersifat interaktif
c. memungkinkan komunikasi secara sinkron maupun asinkron
Karakteristik ini memungkinkan pelajar melakukan komunikasi dengan sumber ilmu secara lebih luas bila dibandingkan dengan hanya menggunakan media konvensional.
Teknologi INTERNET menunjang para pelajar yang mengalami keterbatasan ruang dan waktu untuk tetap dapat menikmati pendidikan. Mereka tetap dapat berkomunikasi dalam bentuk komunikasi melalui e-mail, mailing list, dan chatting. Mailing list dapat dimanfaatkan sebagai media diskusi, dimana pakar / pengajar akan berdiskusi bersama anggota mailing list. Metode ini mampu menghilangkan jarak antara pakar / pengajar dengan pelajar. Suasana yang hangat dan nonformal pada mailing list ternyata menjadi cara pembelajaran yang efektif.
Beberapa manfaat penggunaan teknologi informasi dalam dunia pendidikan antara lain :
o   Arus informasi tetap mengalir setiap waktu tanpa ada batasan waktu dan tempat
o   Kemudahan mendapatkan resource yang lengkap
o   Aktifitas pembelajaran pelajar meningkat
o   daya tampung meningkat
o   Adanya standardisasi pembelajaran
o   Meningkatkan learning outcomes baik kuantitas maupun kualitas
Berdasarkan uraian di atas, dapat dikatakan bahwa INTERNET bukanlah pengganti sistem pendidikan. Kehadiran internet lebih bersifat suplementer dan pelengkap. Metoda konvensional tetap diperlukan, hanya saja dapat dimodifikasi ke bentuk lain. Media diskusi konvensional mengalami modifikasi menjadi diskusi melalui mailing list.
Pemakaian Komputer dalam Proses Belajar
Sebelumnya perlu dijelaskan istilah CAI dan CMI yang digunakan dalam kegiatan belajar dengan komputer. CAI yaitu penggunaan komputer secara langsung dengan siswa untuk menyampaikan isi pelajaran, memberikan latihan dan mengetes kemajuan belajar siswa. CAI dapat sebagai tutor yang menggantikan guru di dalam kelas. CAI juga sangat beragam bentuknya, tergantung dari kemampuan desainer dan pengembang pembelajarannya, bisa berbentuk permainan (games), mengajarkan konsep-konsep abstrak yang kemudian dikonkritkan dalam bentuk visual dan audio yang dianimasikan. CMI digunakan sebagai pembantu pengajar menjalankan fungsi administratif yang meningkat, seperti rekapitulasi data prestasi siswa, database buku / e-library, kegiatan administratif sekolah seperti pencatatan pembayaran, kuitansi dan sebagainya. Pada masa sekarang CMI & CAI bersamaan fungsinya dan kegiatannya seperti pada e-Learning, dimana urusan administrasi dan kegiatan belajar mengajar sudah masuk dalam satu sistem.
Pemakaian Komputer dalam Kegiatan Pembelajaran
·         Untuk Tujuan Kognitif
Komputer dapat mengajarkan konsep-konsep aturan, prinsip, langkah-langkah, proses, dan kalkulasi yang kompleks. Komputer juga dapat menjelaskan konsep tersebut dengan dengan sederhana dengan penggabungan visual dan audio yang dianimasikan. Sehingga cocok untuk kegiatan pembelajaran mandiri.
·         Untuk Tujuan Psikomotor
Dengan bentuk pembelajaran yang dikemas dalam bentuk games & simulasi, sangat bagus digunakan untuk menciptakan kondisi dunia pendidikan. Beberapa contoh program antara lain simulasi pendaratan pesawat, simulasi penggabungan unsur kimia, simulasi rangkaian elektronika, dan lain sebagainya.
·         Untuk Tujuan Afektif
Bila suatu program didesain secara tepat dengan memberikan potongan clip suara atau video yang isinya menggugah perasaan, pembelajaran sikap / afektif pun dapat dilakukan mengunakan media komputer.

 Manfaat INTERNET dalam Dunia Usaha
Dengan semakin berkembangnya INTERNET sekarang ini, semakin berkembang pula pemanfaatan INTERNET dalam upaya manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Salah satunya adalah memanfaatkan INTERNET dalam dunia usaha mereka. Dengan semakin banyak orang yang memanfaatkan/menggunakan INTERNET, juga membuka peluang tersendiri. Seperti peluang untuk menyediakan jasa layanan INTERNET ( ISP ), warung INTERNET ( warnet ), VoIP ( voice over internet protocol ), dan lain sebagainya.

Manfaat INTERNET dalam Pemasaran Barang dan Jasa
Banyak sekali manfaat INTERNET bagi perusahaan atau para produsen barang maupun jasa. Banyak sekali perusahaan atau para penyedia barang dan jasa akhir-akhir ini menggunakan media INTERNET untuk memasarkan barang dan jasa mereka. Dengan menggunakan media ini banyak kelebihan yang didapatkan oleh perusahaan dengan membangun sebuah halaman web perusahaan mereka masing-masing. Keuntungan dari web tersebut antara lain :
o   Web dapat memantapkan kehadiran perusahaan di dunia bisnis.
o    Web memberikan kesempatan bagi perusahaan memasuki jaringan yang lebih   global.
o   Web menyediakan informasi bisnis untuk pelanggan dan masyarakat secara  luas.
o   Web dapat memberikan pelayanan kepada pelanggan secara lebih baik dengan  adanya berbagai fasilitas yang menarik dan interaktif.
o   Web dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap produk maupun perusahaan.
o   Web menjadi sarana pemberitaan informasi yang sensitif terhadap waktu.
o   Web juga dapat dijadikan sarana menjual produk atau tempat transaksi.
o   Web dapat menyajikan informasi secara interaktif dengan memanfaatkan multimedia.
o   Web mampu mencapai pasar ditinjau secara demografi sesuai dengan yang diinginkan.
o   Web menjadi saran untuk tanya jawab antara pelanggan dengan perusahaan  atau sering disebut frequently asked question (FAQ)
o   Web dapat memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk melakukan kontak atau berkomunikasi dengan pramuniaganya secara langsung dengan fasilitas chat online ataupun yang lainnya.
o   Web membuka kemungkinan bagi perusahaan memasuki pasar internasional.
o   Web dapat menciptakan pelayanan 24 jam.
o   Web  memungkinkan melakukan perubahan informasi yang tersedia dengan cepat.
o   Web akan memberikan kesempatan pelanggan untuk memberikan umpan balik kepada perusahaan.
o   Web dapat dijadikan ajang uji coba terhadap produk dan jasa yang ditawarkan.
o   Web dapat dijadikan saran media informasi, publikasi perusahaan dan promosi.
o   Web dapat mencapai pasar yang terspesilisasi.
o   Web juga dapat digunakan untuk memberikan pelayanan kepada pasar lokal.




Selain manfaat INTERNET bagi para penyedia barang dan jasa di atas, juga menjadi suatu kemudahan bagi para pelanggan atau para pencari barang ataupun jasa, antara lain :
o   Katalog produk secara elektronis
o   Komunikasi pertukaran informasi antara satu pelanggan dengan pelanggan yang lain.
o   Mempermudah pencarian produk
o   Transaksi secara elektronis, sehingga akan mempermudah bagi pelanggan yang mempunyai waktu terbatas.
o   Penghematan waktu dan biaya dalam membeli barang.
o   Sumber informasi update barang atau jasa, dan sebagainya.

Manfaat INTERNET dalam Menciptakan Lapangan Usaha yang Baru Dengan semakin luas perkembangan dunia INTERNET, dan juga semakin banyak orang mambutuhkan layanan INTERNET, maka timbullah peluang usaha yang baru antara lain :
·                   Warung internet ( warnet )
·                   Telepon dengan teknologi VoIP
·                   Penyedia layanan INTERNET / ISP ( Internet Service Provider )
·                   Dan lainnya


Pemanfaatan Internet dalam Pemerintahan
Pemanafaatan INTERNET dalam suatu institusi dapat membuat pekerjaan semakin efektif. Untuk dinas pemerintahan, internet akan sangat membantu dalam menyukseskan program e- government. Dalam e-government, internet menjadi teknologi yang berperan dalam proses penyediaan dan transfer informasi dari pemerintah kepada pihak lain, misalnya warga masyarakat, ataupun sebaliknya.
Dengan porogram e-goverment tersebut, suatu dinas pemerintahan lokal maupun nasional, dapat mempresentasikan keunggulan dan potensi-potensi daerah masing-masing, seperti potensi usaha, potensi pariwisata, kekayaan dan sumber daya alam, dan sebagainya. Sehingga akan sangat membantu pelayanan terhadap masyarakat luar maupun masyarakat setempat yang membutuhkan informasi tentang daerah yang dimaksud.
Dengan demikian, secara tidak langsung akan membantu perkembangan suatu daerah, dalam hal ekonomi, sosial, kebudayaan, dan yang lainnya. Orang luar akan dapat mengetahui peluang-peluang usaha di suatu daerah dengan mudah melalui e-goverment. Begitu juga masyarakat setempat akan dapat mempresentasikan kekayaan atau produk-produk daerah setempat, sehingga masyarakat luar dapat mengetahuinya.

Manfaat INTERNET bagi Masyarakat
Di zaman sekarang, dengan mudahnya masyarakat bisa mendapatkan layanan INTERNET. Banyak penyedia layanan INERNET menawarkan layanan mereka dengan berbagai pilihan yang sesuai dengan kebutuhan para pelanggannya. Warung Internet ( warnet ) pun sudah semakin banyak didirikan. Semua itu dikarenakan semakin meningkatnya kebutuhan masyarakt akan jasa layanan INTERNET.
Banyak manfaat yang dapat diperoleh masyarakat dari INTERNET. Kita dapat memproleh informasi tentang segala sesuatu yang kita inginkan melalui INTERNET. Dengan INTERNET, kita dapat memperoleh perkemangan berita lebih cepat, informasi lowongan kerja, informasi teknologi terbaru, untuk tukar pendapat dengan orang lain, untuk berkomunikasi dengan teman atuau saudara yang jauh jaraknya, dan lain sebagainya.
Secara umum, manfaat INTERNET bagi mayarakat yaitu dapat menambah wawasan masyarakat tentang perkembangan informasi dunia luar.

Pengertian E-Government

Proses pemanfaatan teknologi informasi sebagai alat untuk membantu menjalankan Sistem Pemerintahan secara lebih efisien E-gov tidak mengganti cara pemerintah berkomunikasi dengan masyarakat. Pos-pos pelayanan tetap ada dan dijalankan (Kunjungan langsung/Surat/Telepon dari masyarakat). E-gov memanfaatkan TIK untuk meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat dan pihak lain → Good Governance.

Definisi E-Government disetiap daerah/negara dan komunitas bisa beragam menurut pandangan masing masing.

  • E-Government adalah sebuah cara bagi pemerintahaan untuk menggunakan sebuah teknologi baru untuk melayani masyarakat dengan memberikan kemudahaan akses untuk pemerintah dalam hal pelayanan dan informasi dan juga untuk menambah kualitas pelayanan serta memberikan peluang untuk berpartisipasi dalam proses dan institusi demokrasi (New Zealand).
  •  E-Government mengacu kepada penyampaian informasi dan pelayanan online pemerintahan melalui internet atau media digital lainnya (U.S).
  • Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (Information and Communica-ion Technology -ICT) yang modern pada pengadministrasian negara, melalui berbagai aplikasi (Italy).
  • Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) untuk mempromosikan pemerintahan yang lebih effisien dan penekanan biaya yang efektif, kemudahan fasilitas layanan pemerintah serta memberikan akses informasi terhadap masyarakat umum, dan membuat pemerintahan (ADB).


Tujuan E-Government
Ø  Tujuan utama E-Gov: peningkatan efisiensi, kenyamanan, serta aksesibilitas yang lebih baik dari pelayanan publik

Ø  Model E-Gov:
·   Government-to-Citizen atau Government-to-Customer (G2C)
·   Government-to-Business (G2B) serta
·   Government-to-Government (G2G)

Persepsi keliru E-Governement
·      E-Gov sering hanya di pandang dari sisi Teknologi dan Manajemen di Pemerintahan
·      E-Gov menjadi Proyek “Gagah-gagahan”
·      E-Gov menjadi ajang “Jualan” para “Pedagang” Teknologi Informasi baik Hardware maupun Software (Jasa)
·      Beranggapan E-Gov cukup dengan membuat website-website (web presence) tanpa ada optimalisasi dan peningkatan pelayanan.
Ciri E-Government Berjalan Baik
·         Masyarakat bebas memilih kapan dan darimana yang bersangkutan ingin berhubungan dengan pemerintahnya untuk melakukan berbagai transaksi atau mekanisme interaksi yang diperlukan selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu(non-stop);
·         Saat pemerintah menjalankan pelayanan, masyarakat dan stakeholder dapat dan boleh memilih berbagai kanal akses (multiple channels), baik yang sifatnya tradisional/konvensional maupun yang paling modern, baik yang disediakan oleh pemerintah maupun kerja sama antara pemerintah dengan sektor swasta atau institusi non komersial lainnya
·         Pemerintah berperan sebagai koordinator utama yang memungkinkan berbagai hal yang diinginkan masyarakat terwujud, artinya yang pemerintah akan membuat sebuah suasana yang kondusif agar tercipta sebuah lingkungan penyelenggaraan pemerintahan seperti yang dicita-citakan rakyatnya tersebut.


Fase Pengembangan E-Gov
1.      Fase I Persiapan
Pembuatan Website (Web presence) sebagai media Informasi dan keperluan internal lembaga
2.      Fase II Pematangan
Adanya Interaksi dengan Masyarakat dan Stakeholder melalui media TIK (Email, Forum, SMS, Milis)
3.      Fase III Pemantapan
Adanya Transaksi melalui pelayanan kepada masyarakat dengan system Online
4.      Fase IV Pemanfaatan (Transformasi)
Pemanfaatan aplikasi Government to Government (G2G), Government to Business (G2B), Government to Consumers (G2C)

Peringkat E-Gov Indonesia
·         Berdasarkan World E-Government Development Ranking, peringkat Indonesia mengalami penurunan dari tahun 2004 sampai dengan tahun 2010 yakni peringkat ke 85 (2004), 96 (2005), 106 (2008) dan peringkat ke 109 (2010)
·         Padahal peluang sangat besar ditunjukkan :
        Berdasarkan Depkominfo, di tahun 2010 jumlah pengguna internet di Indonesia sudah mencapai 45 juta orang (Suryadhi, 2010)
        Berdasarkan Boston Consulting Group, jumlah pengguna internet di Indonesia pada tahun 2015 akan mencapai 1,2 miliar orang (Hindarto, 2010)

 
Daftar Pustaka

     Ø       Rismawati, Nova. (2010). “Perkembangan dan Kemajuan Internet”.
     Ø      Sinambela, Josua M.. (2011). “E-Government di Indonesia dan Dunia”.